Rabu, 24 Desember 2008

Tahun Baru 1429 Hijriyah, Tahun Introspeksi Diri

for everyone
Pertama kali Tahun Baru Hijriyah ditetapkan Umar bin Khattab sebagai penanggalan umat Islam.Pada tahun 2008 ini bertepatan dengan penanggalan masehi 29 Desember 2008, diperingati sebagai Tahun Baru 1430 Hijriyah.



Meninggalkan tahun 1429 Hijriyah dan memasuki tahun 1430 Hijriyah, kita perlu mengevaluasi diri dengan menengok ke belakang, betapa banyak cobaan dan ujian menimpa bangsa ini.


Menyambut Tahun Baru Islam 1430 Hijriyah, marilah kita merenung kembali perlunya arti sebuah muhasabah (introspeksi) dengan cara melihat masa lalu sebagai evaluasi dan memandang masa mendatang dengan opitimistis agar hari esok lebih baik dari hari ini.



Sebab, hijrah yang bermakna pindah itu sesunguhnya mengisyaratkan beralihnya dari keadaan carut-marut menuju masyarakat yang bermartabat dan berkeadaban, dari gelap menjadi terang, dari keterpurukan menjadi sebuah kebangkitan. Dari hanya hijrah fisiknya saja menjadi hijrah spiritual



Kita sambut Tahun Baru 1430 Hijriyah dengan mawas diri, dan memohon kepada Allah SWT agar Indonesia bisa keluar dari berbagai krisis dan ujian yang menimpa bangsa ini, sebagaimana doa Rasulullah SAW : “Allahumma Yaa Allah, aku berlindung kepada-Mu dari datangnya malapetaka (musibah) dan hilangnya kenikmatan.”

Baca Lanjutannya..
Template by : kendhin x-template.blogspot.com